Tips Memilih Antena TV Terbaik Untuk Daerah Jauh Dari Pemancar

membeli dan memasang antena TV bisa sangat bermanfaat atau benar-benar membuat frustasi. Ada begitu banyak antena untuk dipilih. Ada antena kecil datar dalam ruangan, antena yang diklaim dapat menjangkau 150 mil dan daftar lainnya. Bagaimana Anda memilih antena terbaik untuk wilayah Anda.

Setiap antena akan bekerja di tempat dan waktu tertentu. Apa yang perlu Anda ketahui adalah mana antena akan bekerja terbaik di lokasi Anda sepanjang waktu. Ada begitu banyak hype dan Anda perlu untuk memisahkan hype dari fakta-fakta.

Dengan asumsi Anda ingin penerimaan TV handal selama 24/7, ada dua hal yang harus Anda ketahui ketika memilih antena TV terbaik untuk daerah Anda.

1. Penerimaan TV handal yang melebihi dari 80 kilometer sangat tidak mungkin. Sinyal TV berjalan dalam garis lurus. Sinyal tidak dapat membentuk kurva dengan Bumi. Bila jarak dari stasiun pemancar TV ke antena penerima lebih jauh dari 80 mil, Bumi akan memblokir sinyal dan penerimaan sinyal akan hilang dengan beberapa pengecualian. Tidak ada antena yang dapat menerima sinyal yang tidak hadir pada antena. Jarak sinyal TV yang dapat diterima juga akan dipengaruhi oleh medan antara antena pemancar dan penerima.

2. Plug and play (antena indoor) bekerja tetapi daerahnya terbatas pada wilayah yang dekat dengan pemancar stasiun TV. Sebuah antena indoor dapat bekerja untuk Anda, tetapi yang dapat diandalkan selama 24/7 pada semua saluran tidak mungkin di sebagian besar wilayah. Bila menggunakan antena indoor biasanya tidak ada satu lokasi yang dekat antena TV akan menerima semua saluran yang tersedia.

Kebanyakan orang yang menggunakan antena indoor harus memindahkan atau menyesuaikan antena untuk menerima saluran tertentu. Antena dalam ruangan juga dipengaruhi oleh bahan bangunan yang digunakan untuk membangun rumah atau rumah tetangga Anda. Bata, logam, foil dan batu semua menghambat, jika tidak mencegah sinyal TV dari memasuki rumah Anda.

Gerakan di rumah atau mobil yang lewat juga dapat mempengaruhi penerimaan antena dalam ruangan. Saran saya adalah jika Anda menentukan sinyal kuat , selidiki lokasi dan bahan bangunan yang cocok untuk penerimaan antena dalam ruangan agar dapat bekerja pada sebagian besar waktu.

Anda mungkin ingin mencoba salah satu. Saya sarankan Anda memeriksa kebijakan pengembalian barang sebelum Anda membeli.

Tips Memilih dan Memasang Antena TV
1. Memilih antena yagi (deret) yang mempunyai elemen lebih panjang atau banyak, dengan demikian akan didapatkan penguatan sinyal lebih besar. Juga arah antena harus tepat ke pemancar sinyal TV. Pastikan juga tidak terhalang oleh gedung bertingkat atau bukit yang pengaruhnya sedikit.

Bahan antena juga penting. Pilih bahan aluminium murni. aluminium murni biasanya warnanya lebih buram dan tidak mengkilat. Selain itu aluminium murni lebih lunak daripada yang sudah dicampur dengan bahan lain seperti seng.

2. Untuk daerah yang jauh dari pemancar TV, pilih antena UHF yang panjang dengan banyak elemen. Bagusnya memakai Antena Yagi (pengarah), yaitu Antena yang hanya bisa menerima sinyal dengan baik dari satu arah. Cirinya ada: reflektor, balun dan elemen. Pilih yang banyak elemennya.

3. Memilih kabel coaxial 75 ohm dengan daya loses kecil. Biasanya cirinya serabut lebih banyak dan kawat konduktor lebih besar.

4.  Bagusnya panjang kabel antena ke booster hanya sekitar 1,5 meter tanpa adanya gulungan kabel. Ketinggian antena maksimal 15 meter.

5.  Agar antena awet coba dulu pasang di dalam rumah (di bawah genteng atau plafon), jika sudah mendapatkan gambar yang jernih, tidak perlu menaruh antena tv di luar.